Manajemen sumberdaya laut dalam perspektif otonomi daerah: respon daerah terhadap kebijakan otonomi di sektor kelautan : kasus Kab. Lampung Selatan, Provinsi Lampung dan Kab. Buleleng, Provinsi BaliLembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, 2008 - 185 pages Managing marine resources in relation with local marine policy in South Lampung and Buleleng, Bali Province in Indonesia. |
Table des matières
Section 1 | 148 |
Section 2 | 149 |
Section 3 | 151 |
Droits d'auteur | |
1 autres sections non affichées
Autres éditions - Tout afficher
Manajemen sumber daya laut dalam perspektif otonomi daerah: respon daerah ... Azis Suganda,Masyhuri Imron,Sudiyono,Laely Nurhidayah,Laksono Aucun aperçu disponible - 2007 |
Expressions et termes fréquents
abrasi adanya Adapun agar alat tangkap arad bagan bahan berada berbagai Bondalem budidaya cara data diambil digunakan dilakukan dilihat Dinas Perikanan Dusun ekosistem Gambar hasil hasil tangkapan hutan ijin informasi jaring jenis jumlah Kabupaten Buleleng Kabupaten Lampung Selatan Kalianda kapal kawasan kebijakan Kecamatan Kecamatan Tejakula kecil kegiatan Kelautan dan Perikanan kelompok Kepala kerusakan kondisi konflik konservasi lahan lapangan lingkungan lokasi luas mangrove maupun melakukan melalui meliputi memiliki mengalami mengatur mengelola menggunakan menunjukkan nelayan Nomor otonomi paling pancing pantai Pasal pelanggaran pemanfaatan penangkapan ikan pendapatan penelitian pengaturan pengawasan pengelolaan sumberdaya laut pengembangan perahu perairan peralatan peraturan Perda perikanan dan kelautan Perlindungan Laut permasalahan pesisir dan laut pihak potensi Provinsi Bali Pulau pusat retribusi saat sanksi sebesar sekitar sektor kelautan Selain setiap sistem Sumber sumberdaya perikanan Tabel Taman tambak tata ruang Teluk terdapat terjadi terjadinya terkait terumbu karang tiga tingkat udang ukuran unit upaya wilayah pesisir